Contoh Contoh Sumber Primer Dan Sumber Sekunder Secara Umum

Seperti contoh kita pada analisis kebencanaan longsor data data yang digunakan dalam penelitian langsung diambil dari sumbernya. Contohnya saja seperti data yang diperoleh dari sumber unesco badan statistika dan sejenisnya. Sumber primer tersebut tidak diterjemahkandalam bahasa lain dan tulisan juga tetap samatanpa diubahsuai keadaan fizikal asal sumber primerdikekalkan bagi membolehkan ahli ahli sejarahmendapatkan bukti yang kukuh dan konkrit bagimembuat tafsiran sejarah yang jitu sumber primer sukar diperoleh oleh itu ahli ahli sejarah mengambil tempoh masa yangpanjang untuk mengakses sumber tersebut.

persatuan alumni universiti malaya paum clubhouse permohonan baucar buku 1malaysia 2017 permasalahan kajian hubungan etnik peta penyebaran islam di asia tenggara perlombongan bijih timah di selangor pilot test in research methodology peta proto melayu dan deutro melayu perlombongan bijih timah abad ke 15 di perak

Pengertian Sumber Sekunder Dalam Sejarah Beserta Contohnya

Pengertian Sumber Primer Dalam Sejarah Beserta Contohnya

Wikimedia Indonesia On Twitter Sumber Tersier Adalah Karya Rangkuman Dari Berbagai Sumber Sekunder Contoh Ensiklopedia Kompendium Buku Pelajaran Buku Kuliah Dll

Sumber Sejarah Primer Dan Sekunder Halaman All Kompas Com

5 Sumber Sejarah Beserta Jenis Jenis Contoh Dan Penjelasannya

5 Sumber Sumber Sejarah Beserta Penjelasan Lengkap

Dalam penulisan sejarah atau bisa disebut sebagai historiografi terdapat tiga sumber yang dapat digunakan sumber sumber itu antara lain sumber primer sekunder dan tersier.

Contoh contoh sumber primer dan sumber sekunder secara umum. Kegiatan observasi ini tidak hanya mencatat melainkan juga mengadakan pertimbangan untuk kemudian dilakukan penelitian skala bertingkat. Observasi ini dilakukan secara langsung dan cermat di lokasi penelitian untuk mengetahui kondisi yang terjadi dalam penelitian. Dalam hal ini data diperoleh tanpa perlu menggunakan perantara ketiga atau bisa diperoleh secara langsung. Sumber sekunder disebut juga sebagai sumber kedua atau sumber.

Sumber primer dan sumber sekunder dalam ilmu sejarah. Sumber kedua atau sumber sekunder terdiri daripada bahan atau dokumen yang dikaji melalui pembacaan bahan bertulis maklumat yang telah dicatatkan di tempat lain. Pengertian sumber primer dalam sejarah beserta contohnya pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai sumber primer dalam penulisan sejarah beserta contohnya. Contoh sumber sekunder berupa sumber tertulis merupakan sumber serta bukti fisik yang dapat dilihat dengan kasat mata.

Sumber ini merangkumi majalah jurnal ensiklopedia akhbar risalah laporan tahunan jabatan dan blog sumber kedua melibatkan pengitlakan analisis sintesis tafsiran atau penilaian maklumat asal. Contoh sumber primer adalah arsip dokumen naskah atau keterangan dari pelaku sejarah secara langsung. Data sekunder ini kebalikannya dari data primer kalau data primer pengumpulan data secara langsung untuk data sekunder adalah secara tidak langsung. Secara lengkapnya pengertian data sekunder yaitu sumber data yang didapatkan melalui orang ketiga atau dengan cara tidak langsung bisa melalui informasi yang sudah ada melalui catatan buku maupun arsip lainnya yang sudah ada dan bisa dinikmati.

Sumber lisan adalah keterangan tentang peristiwa pada masa lampau yang diperoleh secara langsung dari pelaku peristiwa tersebut. Perbedaan yang cukup menonjol antara data sekunder dan primer terletak pada cara mengambil datanya. Misalnya keterangan yang diberikan oleh orang orang yang menjadi pelaku saksi terjadinya g30s pki. Sumber sekunder merupakan sumber sejarah yang berisi informasi dan keterangan dari perantara tapi tidak memiliki hubungan langsung dengan persitiwa tertentu.

Maksud umum di sini adalah data yang diperoleh kebanyakan sudah merupakan hasil penelitian yang sebelumnya dilakukan. Sebagai sumber data pendukung data sekunder umumnya menyajikan data data yang umum. Kemudian contoh sumber sekunder berupa tidak tertulis dapat kita dapatkan dari saksi mata ataupun pelaku sejarah yang mengalami mendengar dan melihat namun disampaikan oleh pihak ke tiga atau penyampai ke 2.